Joan Laporta Ingin Kembalikan Logo Unicef Ke Jersey Barcelona

Calon presiden Barcelona Joan Laporta kembali mengumbar janji menjelang dimulainya pemilu pada Juli mendatang. Setelah menjanjikan bakal menempatkan Eric Abidal sebagai direktur olahraga, kini Laporta siap untuk mengembalikan logo Unicef ke bagian depan jersey jika ia terpilih.

Laporta, yang pernah menjabat presiden klub pada 2003 hingga 2010, memang sudah lama menjadi pihak yang tidak setuju dengan kesepakatan Barcelona dengan Qatar Sports Investments (QSI) yang salah satunya mewajibkan Barcelona menampilkan logo Qatar Airways di jersey mereka.

Nilai kontrak dengan QSI tersebut mencapai €32 juta per tahun, dimulai pada musim 2011/12 dan akan berakhir pada 2016. Kini, Barca sedang menegosiasikan perpanjangan kontrak yang diyakini bakal mencapai €60 juta per tahun. Diakui Laporta, pendapatan dari sponsor tersebut memang tidak bisa ia ditolak sepenuhnya, namun ia yakin bisa mencari alternatif lain.

Di era Laporta, logo Unicef sempat terpampang di depan jersey Azulgrana selama beberapa musim sebagaimana klub memberikan donasi kepada lembaga PBB yang mengurusi hak anak-anak itu dan bukan sebaliknya. Saat ini, logo Unicef memang menempel di jersey, hanya saja terletak di bagian belakang di bawah nomor punggung pemain.

Namun Laporta berambisi mengembalikannya ke bagian depan seandainya ia terpilih menjadi presiden klub untuk kali kedua. Menurutnya, hal tersebut akan menggaungkan kembali semangat “Mes que un club” (lebih dari sekedar klub), slogan milik Barcelona.

"Barcelona harus membuka opsi lain untuk mendapatkan keuntungan. Ini merupakan masalah nilai-nilai klub, dan saya ingin menyelamatkan nilai-nilai tersebut," ujar Laporta.

“Saya lebih menyukai Unicef, sementara calon presiden lain mungkin lebih menyukai Qatar. Tidak baik untuk mengaitkan citra klub dengan negara lain. Kami bukanlah bagian dari rezim politik Qatar. Mereka [Qatar] punya basis di dunia dengan cara membeli segalanya menggunakan uang dan itu bukan cara kami,” imbuhnya.

Pemilu presiden Barcelona akan berlangsung pada 18 Juli mendatang. Presiden klub saat ini, Josep Maria Bartomeu, turut mencalonkan diri bersama denga para pesaingnya yakni Laporta, Agusti Benedito, dan Jordi Majo.