Mario Balotelli baru saja menjadi pahlawan ketika AC Milan memetik kemenangan penting atas Alessandria, Selasa, 26 Januari 2016. Balotelli mencetak gol dari titik penalti dan membuat langkah Milan lebih ringan di leg kedua Coppa Italia di San Siro.
Namun ternyata penampilan Balotelli yang bermain penuh dalam pertandingan itu tak lantas membuatnya mendapatkan tempat di skuad yang dipersiapkan Sinisa Mihajlovic menghadapi Inter, Senin dinihari nanti.
"Mario belum berada dalam kondisi yang benar-benar sempurna untuk bermain dalam derby ini. Dia harus meningkatkan kebugarannya. Dia sudah terlalu lama tidak bermain. Sedangkan dalam derbyini, kami membutuhkan pemain yang benar-benar fit,” kata Mihajlovic.
Balotelli, yang berstatus sebagai pemain pinjaman dari Liverpool, memang kerap didera cedera. Terakhir dia mencetak gol pada September tahun lalu, ketika mempersembahkan kemenangan saat bertanding melawan Udinese.
Menghadapi derby Milan kali ini, Mihajlovic hanya menginginkan pemain yang lebih siap. Bukan apa-apa, klub itu punya mimpi merangsek masuk ke papan atas klasemen Seri A.
Saat ini Milan berada di posisi keenam dengan 33 poin. Jumlah poin itu tentu saja jauh dari cukup. Selisih jarak dengan Inter Milan dan Fiorentina, yang masing-masing berada di posisi ketiga dan keempat, cukup menganga, yakni 8 poin.
Nah, dengan mendapatkan 3 poin dari laga derby ini, Milan bisa memangkas jarak dengan keduanya dan bisa memelihara peluang untuk finis di zona Liga Champions pada akhir musim. Itu merupakan peluang yang harus dimanfaatkan dengan baik.
Adapun Inter dalam kondisi yang terluka. Dalam babak semifinal Coppa Italia, tim itu dihancurkan Juventus dengan tiga gol tanpa balas.
Namun Milan bukan tanpa masalah. Mihajlovic tetap menunjuk buruknya performa di lini depan. Dalam pertandingan melawan Alessandria, dia kesal kepada para pemainnya yang disebutnya membuang banyak peluang. “Beruntungnya, kami mendapatkan lawan yang tidak memiliki banyak peluang,” ucapnya.
Lini depan Milan memang bermasalah. Namun Inter tidak juga lebih bagus dalam hal yang sama. Hingga pekan ke-21, pasukan Roberto Mancini itu hanya berhasil membuat 26 gol. Milan terbilang lebih baik dengan 29 gol.
Gelagat pertandingan ini berlangsung kurang gereget. Namun derby selalu memberikan semangat berbeda pada kedua tim. Layaknya derby di mana pun, mereka boleh kalah oleh tim lain tapi tidak boleh kalah oleh tim satu kota.
“Ini adalah pertandingan besar. Kami harus bangkit, melupakan kekalahan oleh Juventus. Ini penting untuk menjaga posisi di liga,” kata bek Inter, Danilo D'Ambrosio.
0 comments:
Post a Comment